Kamis, 24 November 2011

.♥.♥.♥ KeEgoisan Cinta .♥.♥.♥

“Apa kamu bahagia?” Ia memeluk tubuhku dari belakang. Aku mengangguk. Pemandangan senja pinggir pantai ini adalah pemandangan yang paling kucintai dalam hidupku. 
(Sore ini, ia mengajakku lagi ke tempat ini untuk kesekian kalinya.)
“Ada apa? Tadi kau bilang ingin bicara sesuatu?” 
(Aku melepas pelukannya lalu menatap lelaki-ku itu penuh tanya.)
“Aku ingin mengatakan sesuatu.”
Aku menunggu, “Ya?”
“Apa kau mau menikah denganku?” 
(Perlahan tangannya membuka sebuah kotak mungil. Ada sebentuk cincin berlian berkilau didalamnya.)
Aku menatapnya sejurus, meraih tangannya dan menggenggam lembut, “Aku..”
“Tidak perlu ragu.. Aku sedang mengurus perceraian dengan istriku. Beberapa hari lagi kami akan resmi bercerai.” 
(Ia berusaha meyakinkanku.)
(Aku kembali terdiam, haruskah aku menerimanya? Sekarang ia milik wanita lain. Tapi seketika hatiku yang sedang kasmaran menjadi dingin. Siapa peduli? Aku mencintainya dan ia mencintaiku. Lagipula ia bilang akan segera menceraikan istrinya.
Tidak ada waktu berdiskusi dengan hati dan Tuhan sekarang.)

“Ya, tentu saja..”
(Ia tersenyum puas lalu melingkarkan cincin bertahta berlian itu ke jari manisku. Tanda cinta kami yang aku harap abadi.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Narsizzz..... ^_^

You Love Me